Murianews, Jakarta – Rumor mengenai kapasitas baterai ”monster” 7000 mAh pada Xiaomi 16 yang diperkirakan rilis akhir 2025 menimbulkan berbagai pertanyaan. salah satunya adalah potensi dampaknya terhadap desain perangkat.

Kekhawatiran utama yang muncul adalah apakah baterai berkapasitas besar ini akan membuat Xiaomi 16 kehilangan desain ramping dan ringkas yang menjadi daya tarik banyak ponsel pintar saat ini.

Namun, harapan akan desain yang tetap menawan masih terbuka lebar. Belajar dari langkah kompetitor, OnePlus, yang dikabarkan akan menghadirkan OnePlus 13T dengan baterai 6200 mAh namun tetap mempertahankan desain yang relatif tipis, memberikan optimisme.

Hal ini menunjukkan inovasi dalam teknologi baterai dan desain memungkinkan keseimbangan antara daya tahan dan estetika.

Meskipun potensi peningkatan masa pakai baterai yang signifikan dari 7000 mAh sangat menarik, penting untuk diingat bahwa informasi ini masih sebatas rumor.

Xiaomi kemungkinan akan menghadapi berbagai tantangan dalam mewujudkan baterai berkapasitas besar ini, termasuk aspek produksi, potensi masalah keamanan baterai, serta optimalisasi perangkat lunak untuk efisiensi daya.

Terlepas dari tantangan yang ada, kabar mengenai baterai 7000 mAh pada Xiaomi 16 menjadi angin segar bagi konsumen yang mendambakan ponsel dengan daya tahan baterai yang superior.

Jika Xiaomi berhasil merealisasikannya, ini akan menjadi sebuah terobosan penting dalam industri ponsel pintar global.